Bertempat di Ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri, Pada Tanggal 02 Juni 2016 di adakan Pertemuan KSM/KPP Sanitasi Se- Kota Kediri.
Acara di Buka Oleh Bapak Bambang Kautaman Selaku Kepala Bidang sarana Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Kediri. Turut Hadir dan Memberikan Materi Hasil Pre Monitoring 2015 yaitu Aksansi Pusat (Asosiasi KSM Sanitasi Seluruh Indonesia) yang diwakili Oleh Mas Denny dan Mbak Itsna. Hadir pula dari Dinas Terkait yaitu Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) yang diwakili oleh Kepala Bidang Kebersihan Ibu Endang Kartika Sari. Hadir pula dari Dinas Kesehatan, Kantor Lingkungan Hidup, Dinas Pekerjaan Umum, Humas serta dari kantor Kecamatan.
Pada acara tersebut diserahkan Oleh Kabid Sarana, Bapak Bambang Kautaman; Berkas MOU Pemerintah Kota Kediri kepada Aksansi Pusat. Dengan diserahkannya MOU tersebut merupakan bukti Kuat bahwa Pemerintah Kota Kediri menjamin Keberlanjutan Sarana Sanitasi di masyarakat yang telah dibangun oleh pemerintah untuk dimanfaatkan sepenuhnya oleh masyarakat. Kedua, adanya Co Managemen/Pengelolaan Bersama antara Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas terkait sesuai Tupoksi masing-masing dengan Aksansi Pusat dan Aksansi Kota Kediri yang telah terbentuk sejak 2015.
Dalam Acara tersebut Aksansi Pusat menyampaikan Sosialisasi Hasil Pre Monitoring KSM/KPP Sanitasi Berbasis Masyarakat pada Tahun 2015. Telah termonitor 42 KSM/KPP dan mendapatkan nilai masing-masing. Ada 3 Indikator Penilaian dalam monitoring tersebut. Pertama Indikator Teknis meliputi Sambungan rumah Tangga, Kondisi pemipaan, Kondisi MCK, Kondisi IPAL, Biogas dan Kondisi effluent/Limbah Cair. Kedua Indikator Sosial meliputi Iuaran Rutin pengguna, Pendapatan Perbulan, pengeluaran Perbulan. Ketiga Indikator Kelembagaan meliputi Operator, Peralatan Operasional dan perawatan serta Pelatihan Pengurus/Pengelola. Dari penilaian tersebut terdapat 6 Lokasi yang memiliki Nilai di bawah 70% artinya cukup banyak permasalahan yang di hadapi selama Pasca Konstruksi, baik Teknis maupun sosial dan keuangan, yaitu: KSM Barak Panti Sosial Semampir, KSM Ponpes Darussalam Bawang, KSM Guyub Ngudi Karyo Balowerti, KSM Lestari Mrican, KSM Jama’sari Kleco Jamsaren dan KSM Matahati Pagut Blabak.
Dalam pertemuan tersebut dari Hasil Pre Monitoring akan ditindaklanjuti Oleh Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas terkait dan Aksansi Kota Kediri. Dengan demikian Permasalahan Sanitasi di Kota Kediri akan terselesaikan dan terkelola dengan baik. (Rozi, Aksansi Kota Kediri)